Thursday, November 26, 2009

Gubsu Tak Tanggap Tanggulangi HIV

Artikel menarik ini alamat beberapa isu kunci mengenai berita. Yang cermat membaca bahan ini bisa membuat perbedaan besar dalam bagaimana Anda berpikir tentang berita.

Konfrensi Pers : Ketua Pelaksanaan KPAD, Dr Linda, didapampingi Sekretaris Plh KPA, Drs Achamd Ramadhan, MA, serta Ketua Advokasi KPA Sumut, Drs H M Hanif Ray, saat konfrensi Pers  dengan Forum Wartawan Kesehatan (Forwakes) Sumut mengenai pembahasan Akses Universal dan Hak Asasi Manusia (HAM) dalam rangka memperingati Hari HIV / AIDS se dunia 2009, Kamis [26/11], di kantor Gubernur KPA Sumut. (Berita Sore /Irfan Lubis )

MEDAN (Berita): Tercatat kasus HIV/AIDS hingga Oktober 2009 sebanyak 1931 kasus, yakni HIV (827) " AIDS (1104). Dari jumlah tersebut banyak penderita tergolong kelompok usia produktif (usia muda) dan kemungkinan akan ada bayi yang terlahir HIV.

œPermasalahan HIV / AIDS bukan hanya permasalahan kesehatan tapi menyangkut hampir semua aspek kehidupan baik dalam sisi program penanggulangan serta dampak yang di timbulkan, ungkap Ketua Pelaksanaan KPAD, Dr Linda, didapampingi Sekretaris Plh KPA, Drs Achamd Ramadhan, MA, serta Ketua Advokasi KPA Sumut, Drs H M Hanif Ray kepada Forum Wartawan Kesehatan (Forwakes) Sumut, Kamis [26/11] dalam pembahasan Akses Universal dan Hak Asasi Manusia (HAM) dalam rangka memperingati Hari HIV / AIDS se dunia 2009, di kantor Gubernur KPA Sumut.

Dikatakan Linda, permasalahan HIV / AIDS di Sumut sudah menjadi permasalah besar. Dalam hal ini apabila pemerintah Kab / Kota tidak tanggap nantinya jumlah penderita setiap tahunnya akan bertambah dan bahkan merebak di seluruh daerah khususnya Sumut. Di sisi lain, HIV / AIDS juga menyangkut permasalahan sosial, ekonomi, dan psikososial.

Sekarang kita telah membahas aspek-aspek dari berita, mari kita berpaling pada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.

Dari permasalahan yang sangat kompleks tersebut, sehingga diharapkan peran serta dari semua pihak untuk bersama " sama menanggulangi permasalahan yang sekarang ini menjadi permasalahan global.

œSudah ada beberapa kebijakan yang dikeluarkan terkait permasalahan ini, yang terbaru yakni peraturan Presiden (Perpres) No 75 tahun 2006 dan Permendagrian No 20 tahun 2007 yakni dalam kebijakan semua sektor dengan harapan semakin banyaknya lembaga terlibat dalam program penaggulangan HIV-AIDS, ujar Linda.

Selama ini, diungkapkan Linda, informasi pemahaman mengenai HIV masih sangat kurang dan perlakuan yang memperhatikan Hak Asasi Manusia (HAM), sitgma, dan diskriminasi  bagi ODHA (orang dengan HIV / AIDS) yang masih tinggi. Demikian peran serta pemerintah Kab / Kota, terkesana kurang tanggap mengenai HIV /AIDS yang sekarang ini menjadi permasalahan global. Pasalnya, Gubsu sampai saat ini belum mencairkan aggaran APBD 2009 untuk penaggulangan AIDS, ujarnya.

Disesalkan Linda, kalau lah pemerintah tidak segera merespon maupun tanggap mengenai program KPA (Komisi Penaggulangan AIDS) Sumut untuk mensosialisasikan dan mengajak semua pihak agar peduli HIV / AIDS dan dengan tidak di keluarkannya dana APBD 2009, œKita tidak tau bagaimana nasip KPA selanjutnya, mungkin keberadaan KPA hanya 1 tahun ini saja, ungkap Linda.

Sementara Gubsu dalam visi dan misinya yakni agar rakyat tidak sakit, dalam hal penanggulangan HIV /AIDS sangatlah minim dan terkesan kurang tanggap yakni dalam penanggulangan HIV /AIDS yang sekarang menjadi permasalahan global yang tercatat sebanyak 1931 kasus penderita virus HIV / AIDS tergolong kelompok usia produktif,  tukas Linda.

Demikian halnya dikatakan Sekretaris Plh KPA, Drs Achamd Ramadhan, MA, KPA mengharpkan kepedulian komitmen dalam penaggulangan HIV/ AIDS ini hendaknya di wujudkan oleh semua pihak terutama pemerintah di Kab / Kota untuk bersama-sama memahami dan merespon program penaggulangan HIV / AIDS yang di tanggani langsung oleh KPA agar nantinya tidak menjadi bom waktu yang siap meledak kapan saja di wilayah Sumut.(pan)

Sekarang Anda dapat mengerti mengapa ada bunga yang tumbuh dalam berita. Ketika orang mulai mencari informasi lebih lanjut tentang berita, Anda akan berada dalam posisi untuk memenuhi kebutuhan mereka.

No comments:

Post a Comment