INILAH.COM, Bogor - Pasha 'Ungu' tak mendapat pengecualian atau dispensasi status tahanan kota Kejaksaan Negeri Bogor. Buktinya, mulai Senin (30/11) besok ia tak bisa pergi ke luar Bogor. Sekarang kita telah membahas aspek-aspek dari news, mari kita berpaling pada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.
"Dalam perhitungan, kita itu sekalian hari Kamis gitu loh. Jadi menurut kami Senin dan Kamis itu mulai terdaftar mulai besok. Tadi (26/11) manajemennya kita panggil, Rudi manajernya mengatakan memang show sampe malam, kita maklumi saja. Kan hanya beda setengah hari aja," jelas Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Bogor Jawa Barat, Bambang Permadi, kepada INILAH.COM bia telepon selularnya, di Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/11) malam. Tanggapan Bambang itu menyangkut Pasha yang tetap bisa bekerja di Jakarta, dimana terlihat tampil di acara MTV Indonesia Award 2009 di Global TV, sementara statusnya tahanan kota Bogor Jawa Barat. "Senin depan sudah tidak ada alasan. Sekarang kita toleransi lah, kan kemaren Rabu sampai sore, 'kualahan' (repot, red). Soalnya, kan habis itu show. Mulai Senin kita tidak mentoleransi lagi," terangnya. [aji]
"Dalam perhitungan, kita itu sekalian hari Kamis gitu loh. Jadi menurut kami Senin dan Kamis itu mulai terdaftar mulai besok. Tadi (26/11) manajemennya kita panggil, Rudi manajernya mengatakan memang show sampe malam, kita maklumi saja. Kan hanya beda setengah hari aja," jelas Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Bogor Jawa Barat, Bambang Permadi, kepada INILAH.COM bia telepon selularnya, di Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/11) malam. Tanggapan Bambang itu menyangkut Pasha yang tetap bisa bekerja di Jakarta, dimana terlihat tampil di acara MTV Indonesia Award 2009 di Global TV, sementara statusnya tahanan kota Bogor Jawa Barat. "Senin depan sudah tidak ada alasan. Sekarang kita toleransi lah, kan kemaren Rabu sampai sore, 'kualahan' (repot, red). Soalnya, kan habis itu show. Mulai Senin kita tidak mentoleransi lagi," terangnya. [aji]
No comments:
Post a Comment