Anda dapat melihat bahwa ada nilai praktis dalam mempelajari lebih banyak tentang xbox cheat. Dapatkah Anda memikirkan cara-cara untuk menerapkan apa yang telah dibahas sejauh ini?
PALU--MI: Menjelang Mukhtamar Ke-32 Nahdlatul Ulama (NU) pada 23-27 Maret mendatang, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) termasuk salah satu nama yang patut diperhitungkan sebagai kandidat Ketua Umum Pengurus Besar (PB) NU.
"Ya, untuk dewan tanfidz salah satunya Pak Jusuf Kalla yang patut diperhitungkan. Beliau ini salah satu tokoh NU yang turun temurun membangun NU di Sulawesi Selatan (Sulsel)," kata Ketua Dewan Tanfidz NU Sulawesi Tengah (Sulteng) Abdullah Latopada, di sela-sela persiapan pemberangkatan rombongan NU Sulteng untuk muktamar di Makassar, Sulsel, Sabtu (20/3).
Menurut rencana, PW NU Sulteng dan 10 PC NU kabupaten se Sulteng akan bertolak ke Makassar Minggu (21/3) guna mengikuti Muktamar ke-32 NU.
Menurut Latopada, meskipun nama JK belum masuk dalam daftar kandidat untuk menggantikan KH Hasyim Muzadi yang terpublikasi. Tetapi, bisa saja JK mencuat jika dorongan wilayah dan
cabang menguat di muktamari.
Ia mengatakan, JK tidak bisa dipisahkan dengan NU karena turun temurun saudagar kelahiran Wattampone, Sulsel, itu ikut membesarkan NU di Sulsel. Bahkan JK pernah menjadi pengurus NU di Sulsel.
Selain JK, Latopada mengatakan, sederetan nama tokoh-tokoh NU sudah menyatakan siap menjadi kandidat ketua umum PBNU, antara lain Slamet Effendi Yusuf, Masdar Farid Mas'udi, Salahuddin Wahid dan Ahmad Bagja. Sementara kandidat rais syuria, antara lain Hasyim Muzadi, Sahal Mahfud dan Mustafa Bisri. (Ant/OL-01)
PALU--MI: Menjelang Mukhtamar Ke-32 Nahdlatul Ulama (NU) pada 23-27 Maret mendatang, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) termasuk salah satu nama yang patut diperhitungkan sebagai kandidat Ketua Umum Pengurus Besar (PB) NU.
"Ya, untuk dewan tanfidz salah satunya Pak Jusuf Kalla yang patut diperhitungkan. Beliau ini salah satu tokoh NU yang turun temurun membangun NU di Sulawesi Selatan (Sulsel)," kata Ketua Dewan Tanfidz NU Sulawesi Tengah (Sulteng) Abdullah Latopada, di sela-sela persiapan pemberangkatan rombongan NU Sulteng untuk muktamar di Makassar, Sulsel, Sabtu (20/3).
Menurut rencana, PW NU Sulteng dan 10 PC NU kabupaten se Sulteng akan bertolak ke Makassar Minggu (21/3) guna mengikuti Muktamar ke-32 NU.
Menurut Latopada, meskipun nama JK belum masuk dalam daftar kandidat untuk menggantikan KH Hasyim Muzadi yang terpublikasi. Tetapi, bisa saja JK mencuat jika dorongan wilayah dan
cabang menguat di muktamari.
Ia mengatakan, JK tidak bisa dipisahkan dengan NU karena turun temurun saudagar kelahiran Wattampone, Sulsel, itu ikut membesarkan NU di Sulsel. Bahkan JK pernah menjadi pengurus NU di Sulsel.
Selain JK, Latopada mengatakan, sederetan nama tokoh-tokoh NU sudah menyatakan siap menjadi kandidat ketua umum PBNU, antara lain Slamet Effendi Yusuf, Masdar Farid Mas'udi, Salahuddin Wahid dan Ahmad Bagja. Sementara kandidat rais syuria, antara lain Hasyim Muzadi, Sahal Mahfud dan Mustafa Bisri. (Ant/OL-01)
No comments:
Post a Comment