Tuesday, March 9, 2010

Tengah Tahun, LED Ditinggalkan, Ganti LCD 3D

Satu-satunya cara untuk mengikuti berita terakhir mengenai technology adalah untuk terus-menerus tinggal di mencari informasi baru. Jika Anda membaca segala sesuatu yang Anda temukan tentang technology, maka tidak butuh waktu lama bagi Anda untuk menjadi otoritas yang berpengaruh.
VIVAnews - Seperti disiarkan , tren teknologi Light Emitting Diode (LED) pada LCD TV akan perlahan-lahan mulai ditinggalkan dengan teknologi yang lebih baru.

Pada pertengahan tahun nanti, pada VIVAnews, Direktur Penjualan LG Electronics Astaga.com lifestyle on the net Budi Setiawan menyatakan, teknologi LED akan mulai ditinggalkan dan menyambut teknologi 3D pada LCD TV. Dan, LG siap memboyong produk perdananya itu pada Juli mendatang.

Sony Corp pun tak mau ketinggalan. Perusahaan elektronik multinasional asal Jepang ini juga akan meluncurkan LCD TV berteknologi 3D-nya di Tokyo pada Juni nanti. Sayang, tak ada keterangan lebih lanjut terkait peluncurannya di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Jika Anda tidak memiliki rincian yang akurat mengenai technology, maka Anda mungkin bisa membuat pilihan yang buruk pada subjek. Jangan biarkan hal itu terjadi: terus membaca.

Tak tanggung-tanggung, dijadwalkan 10 Juni mendatang, Sony langsung melepas dua varian berbeda berdasarkan ukuran untuk LCD TV berteknologi 3D pertamanya. Yakni, LED LX900 46 inci dan 40 inci. Namun, untuk harga, bisa dibilang sangat premium, yakni US$ 3.875 (setara Rp 35,5 juta) dan US$ 3.000 (setara Rp 27,5 juta).

Sebelumnya, dilansir VIVAnews dari Engadget, 9 Maret 2010, Panasonic Corp juga berencana untuk meluncurkan LCD TV 3D di Amerika Serikat. Bahkan untuk memperkuat penjualannya, produsen yang juga berasal dari Jepang ini menggandeng Best Buy sebagai retailer online dan offline.

Namun, Samsung Electronics menjadi produsen pertama yang akan memperkenalkan teknologi 3D ini secara . Pasalnya, produsen perangkat elektronik asal Korea Selatan ini telah memasarkan jajaran LCD TV 3D perdana di kandangnya alias Korea Selatan.

Samsung mulai memproduksi LED dan LCD yang kompatibel untuk panel 40 inci, 46 inci dan 55 inci dengan tampilan 3D full HD berteknologi 3D Active Glasses.

Berdasarkan data yang diperoleh DisplaySearch, pasar layar 3D diperkirakan akan tumbuh dari US$ 902 juta di 2008 menjadi US$ 22 miliar di 2018. Khusus pasar TV 3D, DisplaySearch memperkirakan pasarnya akan meluas menjadi US$ 17 miliar, dengan peningkatan penjualan dari 200,000 unit di 2009 menjadi 64 juta unit di 2018 mendatang.

¢ VIVAnews
Mudah-mudahan bagian di atas telah memberikan sumbangan pada pemahaman Anda tentang technology. Berbagi pemahaman baru tentang technology dengan orang lain. Mereka akan terima kasih untuk itu.

No comments:

Post a Comment