VIVAnews - Pengawas alamat domain internet (ICANN) akhirnya menyetujui penggunaan akhiran .xxx untuk situs internet bermuatan pornografi, Jumat, 25 Juni 2010. Keputusan melalui proses panjang itu diumumkan dalam konferensi ICANN di Brussels, Belgia. ICM Registry, lembaga yang mendukung penamaan domain tersebut, mengatakan bahwa sufiks .xxx akan mempermudah penyaringan konten yang tidak tepat. Sekarang kita telah membahas aspek-aspek dari technology, mari kita berpaling pada beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan.
Keputusan ini berarti mengakhiri perjuangan panjang yang dilakukan ICM Registry untuk memperoleh pengesahan dari ICANN. ICM memperkirakan domain .xxx pertama akan meluncur pada awal 2011. Bahkan, menurut ICM, sudah ada 110 ribu pelaku industri internet yang memesan domain tersebut. Stuart Lawley, ketua ICM, menyambut baik keputusan tersebut. Ini adalah berita bagus bagi mereka yang ingin mengonsumsi atau menghindari situs internet dengan konten yang ditujukan untuk orang dewasa, kata Lawley seperti dikutip dari BBC, Jumat 25 Juni 2010. ICANN (Internet Corporation for Assigned Names and Numbers) mengatakan, langkah selanjutnya adalah berbicara dengan ICM untuk memastikan mereka masih mendapat dukungan dari industri pornografi. (art) ¢ VIVAnews
Keputusan ini berarti mengakhiri perjuangan panjang yang dilakukan ICM Registry untuk memperoleh pengesahan dari ICANN. ICM memperkirakan domain .xxx pertama akan meluncur pada awal 2011. Bahkan, menurut ICM, sudah ada 110 ribu pelaku industri internet yang memesan domain tersebut. Stuart Lawley, ketua ICM, menyambut baik keputusan tersebut. Ini adalah berita bagus bagi mereka yang ingin mengonsumsi atau menghindari situs internet dengan konten yang ditujukan untuk orang dewasa, kata Lawley seperti dikutip dari BBC, Jumat 25 Juni 2010. ICANN (Internet Corporation for Assigned Names and Numbers) mengatakan, langkah selanjutnya adalah berbicara dengan ICM untuk memastikan mereka masih mendapat dukungan dari industri pornografi. (art) ¢ VIVAnews
No comments:
Post a Comment