Monday, June 21, 2010

Israel Minta PBB Tak Sidik Kasus Mavi Marmara

Yang terbaik untuk mengambil tindakan kadang-kadang tidak jelas sampai Anda telah terdaftar dan dianggap sebagai alternatif Anda. Paragraf berikut akan membantu Anda dalam petunjuk untuk apa yang menurut para pakar signifikan.
VIVAnews - Menteri Pertahanan Israel, Ehud Barak mendesak Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Ban Ki-moon, untuk mengesampingkan rencana menggelar investigasi independen terhadap serangan komando Israel pada armada kemanusiaan, Gaza bulan lalu.

Berbicara pada reporter setelah bertemu dengan Ban di New York, Amerika Serikat (AS), Senin 21 Juni 2010, Barak mengakui telah meminta Ban agar PBB tidak melakukan penyelidikan independen terkait serangan militer Israel pada 31 Mei lalu yang menewaskan sembilan relawan Turki.

Anda mungkin tidak mempertimbangkan segala sesuatu yang baru saja Anda baca untuk menjadi informasi penting tentang world. Tapi jangan kaget jika Anda menemukan diri Anda sendiri mengingat dan menggunakan informasi ini dalam beberapa hari mendatang.

"Kami sampaikan pandangan kami bahwa pada saat ini, saat armada-armada baru sedang melakukan persiapan. Mungkin lebih baik menyimpan rencana penyelidikan PBB itu untuk nanti dilakukan pada saat tertentu," kata Barak, seperti dikutip dari laman Haaretz.

Barak mengatakan, Israel sudah membentuk panel penyelidik beranggotakan lima orang. Panel yang juga melibatkan dua pengawas asing tersebut dinilai mencukupi untuk saat ini. "Kami bergerak maju dengan investigasi independen kami yang kami yakin sangat independen, terpercaya, kredibel, dan harus dibiarkan bekerja," kata Barak.

Tidak jelas apakah Israel pada saatnya nanti akan menerima proposal Ban mengenai penyelidikan oleh PBB tersebut. Barak juga menyatakan bahwa Israel akan berpegang pada tanggung jawab pemerintah Libanon yang mengizinkan kapal lain menerjang blokade Israel atas Gaza. Israel juga meminta Libanon bertanggung jawab bila aksi kekerasan terjadi sebagai akibat dari upaya Israel menghentikan laju kapal.

Kemarin, Libanon mengatakan akan mengizinkan sebuah kapal berlayar ke Jalur Gaza meski Israel sudah mengingatkan bahwa mereka memiliki hak untuk menggunakan segala cara yang bisa menghentikan kapal yang berlayar dari Libanon ke Gaza. (hs)

¢ VIVAnews
Jadi sekarang Anda tahu sedikit tentang world. Bahkan jika Anda tidak tahu segalanya, Anda telah melakukan sesuatu yang berharga: Anda telah memperluas pengetahuan Anda.

No comments:

Post a Comment